Jumat, 04 Oktober 2013

PERILAKU KONSUMEN

A. Pengertian 
 
            Kali ini, saya akan mencoba membahas mengenai Perilaku Konsumen.  Dalam dunia bisnis, khususnya di bidang pemasaran, pemahaman mengenai perilaku konsumen sangatlah penting.  Menurut Engel, et al (1994), perilaku konsumen adalah suatu tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk dan jasa, termasui keputusan mendahului dan menyusuli tindakan ini.  Terdapat dua elemen penting dari arti perilaku konsumen, yaitu : proses pengambilan keputusan, serta kegiatan fisik yang melibatkan individu dalam menilai, mendapatkan, dan menggunakan barang dan jasa ekonomis.
            Sementara itu, pengertian dari Perilaku Konsumen sendiri adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan.  Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen uuntuk membuat keputusan pembelian.

B.     Pemikiran yang Benar Mengenai Konsumen

Konsumen adalah seseorang atau sekelompok prang uang membeli suatu produk untuk dipakai sendiri ataupun untuk dijual kembali.  Konsumen dapat merupakan seorang individu atau organisasi, mereka memiliki peran yang berbeda dalam perilaku konsumsi, mereka berperan sebagai intiator, buyer, payer, dan user.  Oleh karena itu, sebagai produsen yang memiliki prinsip holistic marketing adalah seharusnya memperhatikan dengan baik, apa yang seharusnya menjadi hak-hak bagi konsumen. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan mengenai konsumen, diantaranya :
-         Konsumen adalah raja
-         Motivasi dan perilaku konsumen dapat dimengerti melalui penelitian
-         Perilaku konsumen dapat dipengaruhi melalui kegiatan persuasive
-         Bujukan dan pengaruh konsumen memiliki hasil yang menguntungkan secara social.


C.    Penelitian Konsumen Sebagai Suatu Bidang yang Diamis

Perilaku konsumen dikatakan dinamis karena proses berpikir, merasakan, dan aksi dari setiap konsumen, kelompok konsumen selalu berubah secara konstan.  Sifat yang dinamis demikian menyebabkan pengembangan strategi pemasaran menjadi sangat menantang sekaligus sulit.  Suatu strategi dapat berhasil pada suatu saat dan tempat tertentu, tetapi gagal pada saat dan tempat lain.  Karena itu, suatu perusahaan harus senantiasa melakukan inivasi – inovasi secara berkala untuk meraih konsumennya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar